Surabaya - Penemuan ikan berkepala buaya Medokan Semampir, Sukolilo membuat beberapa warga terus bermimpi hal-hal yang aneh secara bergantian. Kali ini mimpi yang dianggap cukup menyeramkan itu dialami Suryono (31).
Dalam mimpinya, Suryono dikejar-kejar buaya yang berukuran sama yang ditemukan warga tanggal 10 November lalu. Sehari-harinya Suryono selalu bermain di rumah penemu ikan berkepala buaya, Sulthon (59) untuk menonton bola.
"Saat itu saya baru selesai menonton sepak bola karena mengantuk saya berangkat tidur. Beberapa saat dalam mimpi saya dikejar-kejar oleh buaya," ungkap Suryono kepada wartawan di rumah Sulthon yang berada di timur lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU), Keputih, Jumat (13/11/2009).
Suryono mengaku saat mimpi dikejar buaya itu dirinya tidak terlalu terlelap tidur. Sehingga dirinya masih ingat mimpi yang dialami sekitar pukul 03.00 WIB pagi tadi.
"Saya baru naik ke tempat tidur dan tiba-tiba saya mendapat mimpi tersebut," tambahnya.
Dia mengungkapkan, bahwa saat itu dirinya berteriak minta tolong ketakutan. Namun oleh pemilik rumah, Sulthon lantas dibangunkan. "Dia tiba-tiba berteriak histeris dan meminta tolong. Karena panik, saya dan teman-teman berusaha membangunkan Suryono," kenangnya.
Sulthon menyakini bahwa kejadian pagi tadi itu pesan mistis dari buaya yang ditemukan. Oleh karena itu dia berinisiatif memberi dupa untuk menjaga roh ikan berkepala buaya tidak marah. (fat/fat)
Sumber Artikel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar