Berikut 9 cara lain untuk menjaga kesehatan vagina:
1. Beberapa wanita memiliki kebiasaan untuk melakukan douching (membersihkan vagina dengan menggunakan alat tertentu) usai masa menstruasi. Alasannya? Agar darah kotor yang keluar saat menstruasi bisa dibersihkan secara maksimal. Padahal, sesungguhnya menstruasi adalah proses alami yang tidak kotor. Sebaiknya lakukan douching atas rekomendasi dokter. Salah membersihkannya, malah bisa membunuh bakteri baik yang sebenarnya dibutuhkan vagina.
2. Hindari kebiasaan menggunakan wewangian pada area intim. Hal ini termasuk saat kita memilih pembalut tipis (panty liner). Sekarang banyak ditemukan panty liner yang disertai wewangian, untuk menjaga aroma area intim kewanitaan kita. Kemungkinan reaksi yang bisa terjadi setelahnya adalah iritasi atau alergi. Untuk pemilik kulit sensitif, hindari pemakaian cairan pelembut pakaian pada saat mencuci pakaian dalam. Sebaiknya gunakan sabun yang lembut dan bebas aroma.
1. Beberapa wanita memiliki kebiasaan untuk melakukan douching (membersihkan vagina dengan menggunakan alat tertentu) usai masa menstruasi. Alasannya? Agar darah kotor yang keluar saat menstruasi bisa dibersihkan secara maksimal. Padahal, sesungguhnya menstruasi adalah proses alami yang tidak kotor. Sebaiknya lakukan douching atas rekomendasi dokter. Salah membersihkannya, malah bisa membunuh bakteri baik yang sebenarnya dibutuhkan vagina.
2. Hindari kebiasaan menggunakan wewangian pada area intim. Hal ini termasuk saat kita memilih pembalut tipis (panty liner). Sekarang banyak ditemukan panty liner yang disertai wewangian, untuk menjaga aroma area intim kewanitaan kita. Kemungkinan reaksi yang bisa terjadi setelahnya adalah iritasi atau alergi. Untuk pemilik kulit sensitif, hindari pemakaian cairan pelembut pakaian pada saat mencuci pakaian dalam. Sebaiknya gunakan sabun yang lembut dan bebas aroma.
3. Jangan menggunakan panty liner sepanjang
hari. Meskipun Anda rajin menggantinya, hal ini mengakibatkan iritasi
pada vagina. Kalau cairan yang keluar dari area intim kewanitaan Anda
sudah sangat berlebihan, segera kunjungi dokter spesialis kulit dan
kelamin.
4. Sebaiknya jangan malas mengganti pembalut. Gunakanlah panty liner pada "detik-detik terakhir" masa menstruasi. Setidaknya gantilah pembalut, panty liner, atau tampon setiap 4 jam sekali. Usai buang air kecil, sebaiknya Anda juga mengganti pembalut.
5.
Kondisi iklim Indonesia yang lembap, membuat kita mudah berkeringat.
Lecet di area sekitar vagina karena gesekan biasa terjadi. Untuk
mencegahnya, kita sering memberi bedak tabur. Sebaiknya mulai sekarang
jangan memberi bedak pada daerah intim. Partikel lembut bedak bisa masuk
ke vagina dan menjadi penyebab munculnya kanker rahim.
6. Agar
tampak langsing dari luar, banyak wanita memilih pakaian dalam yang
sangat ketat. Waspadalah, hal ini bisa menimbulkan jamur berkembang biak
pada area intim Anda. Sebaiknya jangan terlalu sering mengenakan
pakaian dalam superketat. Pilihlah pakaian dalam yang terbuat dari bahan
yang mudah menyerap keringat.
7. Mandilah dengan menggunakan sabun yang lembut. Jangan pernah menggosok area sekitar vagina dengan loofah atau sikat tubuh.
8.
Lakukan hubungan intim yang aman. Maksudnya, cermati jika pasangan Anda
sedang mengidap penyakit kelamin seperti herpes atau lainnya. Dalam
kasus beberapa pasangan, suami mereka tidak sadar kalau sedang mengalami
penyakit berbahaya tersebut.
9. Periksalah alat kontrasepsi secara teratur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar